Siapa yang pernah ngalamin kulit belang atau bercak di kulit? Nah itu dia namanya hiperpigmentasi KEDAfren. Biasanya sih terjadi pada orang-orang dengan warna kulit gelap, tapi semua orang bisa kena juga loh. Satu hal yang bikin enggak nyaman, nih, kadang bercak hiperpigmentasi ini sulit dihilangkan meskipun udah pake produk kecantikan apa aja. Jadi, ayo kita cari tahu lebih lanjut soal hiperpigmentasi, mulai dari gejalanya, penyebabnya, sampai penanganannya yang bisa kita lakukan.
Jadi, apa sih gejala dari hiperpigmentasi? Gejalanya itu biasanya bercak-buruk atau belang di kulit kita. Bercak-buruk ini bisa berwarna coklat, hitam, atau abu-abu dan muncul di area tertentu, seperti wajah, leher, tangan, atau kaki. Kadang-kadang, bercak-buruk ini juga bisa gatal atau terasa sakit.
Secara medis, hiperpigmentasi terjadi karena produksi melanin yang berlebihan di beberapa area di kulit. Nah, biasanya bercak-buruk ini terbentuk di area yang sering kena paparan sinar matahari, jadi jangan suka-suka lupa pake sunscreen, ya KEDAfren.
Kalo mau tau lebih detail lagi, hiperpigmentasi tuh terbagi dalam beberapa jenis. Ada yang namanya melasma, itu biasanya terjadi di wajah dan punya pola yang seragam. Lalu ada juga yang namanya lentigo, ini biasanya terjadi di orang yang punya kulit terang dan sudah berumur. Selain itu, ada juga freckles, yaitu bercak-buruk kecil yang biasanya muncul di area yang terkena sinar matahari.
Nah, selain itu, KEDAfren, kalo kamu sering liat bercak-buruk yang bentuknya tidak merata dan ukurannya lebih besar, itu bisa jadi tanda kalau kamu punya hiperpigmentasi jenis lain, yaitu post-inflammatory hyperpigmentation atau PIH. Ini terjadi setelah kulit kamu pernah terkena inflamasi atau iritasi, seperti bekas jerawat atau bekas luka.
Soal penyebabnya, Hiperpigmentasi bisa terjadi karena banyak faktor, seperti paparan sinar matahari, peradangan, perubahan hormon, atau penggunaan obat-obatan tertentu. Paparan sinar matahari adalah faktor yang paling umum menyebabkan hiperpigmentasi, terutama pada orang yang suka outdoor activities.
Lalu bagaimana penanganannya. Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk mengatasi hiperpigmentasi, seperti menggunakan produk-produk kecantikan yang mengandung bahan pencerah kulit, menjaga kulit kita dari sinar matahari dengan pakai sunscreen, atau bahkan dengan melakukan treatment seperti chemical peel atau laser treatment. Tapi, yang paling penting adalah kita harus jaga kesehatan kulit kita dengan pola hidup sehat, seperti makan makanan yang seimbang, tidur yang cukup, dan hindari merokok atau minum alkohol.
Nah, itu dia serba-serbi singkat mengenai hiperpigmentasi. Kalau kamu punya masalah hiperpigmentasi yang tak kunjung bisa ditangani, jangan ragu untuk hubungi Dokter kesehatan kulit untuk mendapatkan penanganan dan solusinya. Kamu bisa banget lakukan konsultasi secara online dengan gratis melalui link ini KONSULTASI ONLINE GRATIS. Apalagi Estetika dr. Affandi juga berbagai solusi untuk menangani masalah hiperpigmentasi melalui HYPERPIGMENTATION SOLUTIONS.
Jangan pernah anggap sepele masalah hiperpigmentasi KEDAfren, yuk, jaga kesehatan kulit kita dan jangan ragu untuk konsultasi ke Dokter kulit jika memang dibutuhkan.